Sumur purba ini sempat diyakini sebagai lubang tak berdasar yang merenggut nyawa siapa saja. Tetapi penelitian terbaru membuktikan kalau sumur ini sesungguhnya memiliki dasar. Hanya saja dasar tersebut terlalu dalam, hingga setiap makhluk hidup yang menyentuhnya tak akan selamat.
Zacaton adalah sinkhole atau lubang patahan berisi air hangat yang berada di timur laut Tamaulipas, Meksiko. Sumur ini juga dikenal sebagai sinkhole berisi air terdalam di dunia, dengan kedalaman sumur 335 meter dan ketinggian air mencapai 319 meter.
Dilaporkan situs MNN, nama Zacaton berasal dari pulau-pulau terapung (zacate) mungil yang mengambang di permukaan airnya.
Menurut situs Wondermondo, air Zacaton yang sebiru kristal sekaligus menjadi habitat bagi mikroorganisme. Tiga spesies bakteri baru ditemukan setelah eksplorasi bagian bawah sumur dengan bantuan robot.
Baca juga: Menguak kebesaran Tuhan lewat pesona 5 sumur terindah di dunia
Kedalaman Zacaton, ditambah dengan kandungan mineral dan sulfur di dalamnya membuat eksplorasi sumur ini cukup berbahaya. Karena itulah, para ilmuwan menggunakan robot Deep Phreatic Thermal Explorer (DEPTHX) sebagai pengganti para penyelam yang nyaris kehilangan nyawa pada upaya eksplorasi pertama.
Photo credit
Walaupun begitu, bahaya yang mengintai di balik air hangat Zacaton tak menyurutkan niat sejumlah penyelam untuk menjelajahinya. Dr. Ann Kristovich berhasil memecahkan rekor dunia untuk wanita dengan menyelami Zacaton hingga kedalaman 169 meter. Sementara Jim Bowden memecahkan rekor dunia untuk pria di kedalaman 282 meter. Namun partnernya harus kehilangan nyawa dalam penyelaman tersebut.
Hingga saat ini belum ada yang berhasil menyentuh dasar Zacaton.
0 komentar:
Post a Comment