SUKABUMI, Salam mojokerto — Hingga hari kelima penyelidikan kasus kekerasan seksual yang dilakukan oleh AS alias Emon, tercatat jumlah korban hingga saat ini terus bertambah dan mencapai 95 anak di bawah umur.
"Hari ini ada enam anak lagi yang diantar keluarganya melapor kepada kami karena diduga menjadi korban kekerasan seksual yang dilakukan oleh tersangka Emon," kata Kasat Reskrim Polres Sukabumi Kota AKP Sulaeman kepada Antara, Selasa (6/5/2014).
Menurut Sulaeman, terhadap enam korban yang melapor, sudah dilakukan pemeriksaan secara medis baik kejiwaan maupun fisik, dan mulai dilakukan Berita Acara Pemeriksaan (BAP).
Pemeriksaan terhadap korban juga dilakukan di tempat khusus yang bebas dari khalayak umum dan perhatian media. Hal ini dilakukan untuk mengurangi beban trauma korban dan keluarganya.
Lebih lanjut dia mengatakan, tidak menutup kemungkinan jumlah korban akan terus bertambah karena sampai hari kelima penyelidikan korban baru masih terus melapor. Selain itu, pihaknya juga masih secara intensif melakukan pemeriksaan terhadap tersangka untuk mengembangkan kasus ini.
"Pengembangan dan penyelidikan masih terus kami lakukan untuk mengungkap kasus ini dan kami juga mengimbau kepada pihak keluarga yang mencurigai ada sanak saudaranya atau anaknya yang menjadi korban kekerasan seksual untuk segera melapor," tambahnya.
Di sisi lain, saat ini pihaknya juga masih mengejar dua orang pelaku lainnya yang diduga terkait kasus kekerasan seksual kepada anak. Kedua pelaku yang dicurigai tersebut adalah tetangga dan rekan dekat Emon.
"Kami sudah menugaskan dua tim khusus untuk memburu keduanya dan identitas kedua pelaku itu sudah kami dapatkan," kata Sulaeman.
0 komentar:
Post a Comment