"Pemilu legislatif maupun pemilu presiden memang bisa menghangatkan situasi politik. Kompetisi antar parpol dan capres juga bisa keras," kata Presiden saat memberikan sambutan dalam acara Dharma Santi Nasional Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1936 di Gor Ahmad Yani, Mabes TNI Cilangkap, Jakarta, Jumat (25/4/2014).
Presiden berharap, suksesi pemerintahan tahun ini dapat berjalan baik, damai dan bermartabat sehingga dapat menciptakan tradisi politik yang baik di masa yang akan datang.
Di samping itu, Presiden juga meminta agar presiden dan wakil presiden terpilih mendatang dapat melanjutkan proses pembangunan yang telah dilakukannya selama satu dasawarsa terakhir ini. Menurutnya, pembangunan merupakan sebuah proses jangka panjang yang berkelanjutan, bukan proses sekali jadi.
"Siapa pun yang nanti akan terpilih, sebagai presiden dan wapres dalam hasil Pemilu 2014 ini, kita harus dan wajib mendukungnya agar beliau beserta pemerintahan yang dipimpinnya bisa melanjutkan semua yang telah kita capai hingga saat ini," ujarnya.
Dalam kesempatan itu, presiden bersyukur bahwa pelaksanaan proses pemilu legislatif 9 April 2014 lalu berlangsung secara damai dan demokratis. Menurutnya, pemilu merupakan salah satu tolok ukur kematangan kehidupan demokrasi. Untuk itu, ia mengajak agar masyarakat juga dapat menjaga kedamaian pada pemilu presiden mendatang.
"Jika dalam Pemilu 2004 dan Pemilu 2009 dulu kita bisa, Insya Allah dalam Pemilu 2014 ini pun kita juga bisa," kata dia.
0 komentar:
Post a Comment