Google sedang giat mengembangkan Project Ara, program smartphone dengan komponen modular yang bisa dibongkar pasang sesuai keinginan pemiliknya.
Modul komponen untuk ponsel pintar "rakitan" itu pun telah mulai muncul, contohnya dari Toshiba yang memperkenalkan modul kamera pertama untuk Project Ara,
Toshiba yang dalam hal ini bertindak sebagai rekanan pihak ketiga membuat sepasang modul kamera yang seluruh bagian optik dan elektroniknya termuat dalam sebuah bidang kecil berbentuk persegi panjang.
Salah satu kamera memiliki resolusi 5 megapiksel, sementara lainnya 13 megapiksel.
Nantinya, sebagaimana dirangkum Kompas Tekno dari PetaPixel, Rabu (18/2/2015) pengguna bisa menancapkan modul kamera tersebut di smartphone. Modul kamera pun bisa dilepas kembali apabila diinginkan untuk ditukar dengan modul kamera lain.
lustrasi pemasangan modul kamera di smartphone Project Ara
Toshiba juga sedang mengembangkan modul kamera depan dengan resolusi 2 megapiksel untuk smartphone Project Ara.Selain kamera, aneka komponen lain dari smartphone Project Ara juga bisa dibongkar pasang, termasuk bagian baterai, bahkan juga layar.
Smartphone Project Ara sendiri rencananya bakal mulai digulirkan dalam sebuah proyek percontohan di Puerto Rico tahun ini. Harga unit "dasar" smartphone yang memuat cangkang ponsel, CPU, dan Wi-Fi dipatok sebesar 50 dollar AS.
Masih belum diketahui berapa banderol komponen-komponen modular yang bisa dipasang di perangkat itu.
0 komentar:
Post a Comment