Tradisi Merebus Telur dalam Urin Anak Laki-laki di China

Telur rebus dalam urin.

Bagi mereka yang tinggal di luar China, telur yang direbus dalam urin anak laki-laki, mungkin tidak terdengar seperti sebuah resep yang sangat aneh dan menjijikkan. Tapi bagi masyarakat di kota Dongyang, provinsi Zhejiang, China timur, ini merupakan makanan enak.

Selama ribuan tahun, masyarakat di sini kerap merebus telur dengan air urin anak laki-laki. Citarasa telur tersebut sangat tinggi, bagi masyarakat setempat. Salah satu juru masak yang biasa merebus telur ini, biasanya mengumpulkan urin dari anak-anak sekolah.

Telur rebus urin.

Seperti yang dilakukan Chef Lu Ming, ia sering berkeliling ke sekolah-sekolah guna mengumpulkan urin anak laku-laki, kemudian ditampung di dalam ember hingga penuh.

Urin tersebut kemudian dididihkan untuk merebus telur, dan didiamkan satu malam untuk mendapatkan citarasa yang tinggi. Bahkan ia berpendapat, jika telur tersebut sehat dan mampu menurunkan demam.

"Ini merupakan makanan sehat dan lezat. Dan dapat menurunkan demam serta membantu konsentrasi jika Anda mengantuk dan lesu," ucap Ming.

Telur rebus urin.

Pada tahun 2008, walikota setempat menyatakan telur sebagai bagian dari warisan budaya kota, dan ada pembicaraan mengajukan permohonan status sebagai warisan dunia kepada UNESCO, bersama dengan washoku, makanan tradisional Jepang, dan kimjang, proses pembuatan kimchi kubis yang pedas dari Korea Selatan.

Bahkan, sang koki menginginkan telur tersebut dapat diekspor, supaya mereka yang di luar China dapat mencicipi kenikmatan dan khasiat telur tersebut. Maukah Anda mencobanya?