Wednesday, 30 April 2014

Daftar 10 Pengusaha Terkaya di Asia (I)

Kategori: ,


Jumlah kekayaannya mencapai US$169,9 miliar.

ddd
Pengusaha real estate di China, Wang Jianlin.
Pengusaha real estate di China, Wang Jianlin.(Forbes)

Salam Mojokerto- Jumlah kekayaan gabungan pengusaha terkaya di Asia melonjak lebih dari 50 persen pada tahun lalu. Pertambahan tersebut, menjadi pertumbuhan jumlah kekayaan tercepat di dunia.

Asia menjelma menjadi kekuatan ekonomi dunia. Booming ini juga mendorong masyarakatnya ke jajaran super kaya dunia.

Dikutip dari laman CNBC, Selasa 29 April 2014, berdasarkan data yang dilansir Wealth-X, jumlah kekayaan 10 pengusaha terkaya di Asia-Pasifik per 31 Maret 2014, mencapai US$169,9 miliar.

Jumlah kekayaan tersebut, telah memperhitungkan saham yang mereka miliki, baik di perusahaan publik maupun swasta, dan beberapa investasi yang dimiliki seperti real estate, pesawat, dan barang-barang seni.

Tiongkok muncul dengan jumlah total pengusaha terkaya di negara itu terbesar di Asia, yakni mencapai US$128,7 miliar. Padahal, tahun lalu, Negeri Tirai Bambu mengalami perlambatan ekonomi. Berikut adalah daftar pengusaha terkaya di Asia (bagian I):

1. Li Ka-Shing
Warga negara: Hong Kong
Usia: 85 tahun
Kekayaan: US$29,4 miliar

Li Ka-Shing menjadi pengusaha terkaya di Asia tahun ini. Dia adalah Chairman Cheung Kong Holdings dan Hutchison Whampoa, perusahaan konglomerat multinasional.

Melalui kedua perusahaan terkemuka itu, Li Ka-Shing mengumpulkan pundi-pundi kekayaannya. Li Ka-Shing juga dikenal sebagai seorang filantopis.

Pria 85 tahun itu dianggap sebagai salah satu tokoh bisnis paling kuat di Asia. Meski sangat kaya, Li terkenal sebagai sosok yang sangat sederhana dan tidak bergaya hidup mewah.
Dia hanya mengenakan jam tangan murah di lengannya. Namun, ia tinggal di salah satu lokasi hunian termewah dan termahal di Hong Kong, Deep Water Bay.

2. Lee Shau Kee
Warga negara: Hong Kong
Usia: 86 tahun
Kekayaan: US$22,8 miliar

Pria kelahiran Tiongkok ini adalah salah satu tuan tanah terkaya asal Hong Kong yang mendirikan dan masih memimpin Henderson Land Development, konglomerat properti yang membangun hotel, restoran, dan menyediakan layanan internet.

Di Asia, dia dijuluki 'Warren Buffet dari Hong Kong' karena memiliki keuntungan yang besar dari kepemilikan saham pada usaha yang berbeda-beda.

Putra dari seorang pedagang emas dan money charger ini menjadi pemain utama perusahaan-perusahaan yang menjadi kekuatan ekonomi Hong Kong.

Dia juga memiliki operator kapal feri, Hong Kong Ferry Company. Selain itu, juga memiliki Hong Kong & China Gas, perusahaan yang memonopoli seluruh pipa gas kota yang digunakan oleh 85 persen penduduk Hong Kong.

3. Lui Che Woo

Warga negara: Hong Kong
Usia: 84 tahun
Kekayaan: US$21,1 miliar

Lui Che Woo adalah pendiri K. Wah Group, konglomerat multinasional yang bergerak di bidang properti, hiburan, dan perhotelan. Salah satu anak usahanya, Galaxy Entertainment Group terdaftar di Bursa Efek hong Kong.

Saham Galaxy, perusahaan yang mengoperasikan hotel dan kasino di Macau, melonjak dua kali lipat dalam satu tahun terakhir.

Lui mendirikan K. Wah Group pada 1955. Peralatan untuk memulai usahanya ia beli dari peralatan konstruksi yang ditinggalkan pasukan Amerika Serikat setelah Perang Dunia II kemudian dia impor ke Hong Kong.

4. Wang Jianlin

Warga negara: Tiongkok
Usia: 59 tahun
Kekayaan: US$16,6 miliar

Taipan properti asal Tiongkok ini adalah salah satu Chairman pengembang real estate terbesar Tiongkok, Dalian Wanda Group. Selain properti, dia juga mengakuisisi AMC Entertainment, perusahaan perfilman, senilai US$2,6 miliar pada 2012.

Dia terlibat dalam proyek pembangunan 'motion-picture city' bernilai US$8,18 miliar sebagai investasi terbesarnya di industri televisi dan perfilman. Investasi tersebut dapat menguasai 20 pangsa pasar dari industri film global pada 2020.

Perusahaan propertinya saat ini memiliki sembilan juta meter persegi real estate di Tiongkok yang meliputi bioskop, hotel mewah, department store, dan pusat karaoke.
Tahun ini, dia sempat menggoyang media setelah perusahaannya membeli lukisan Picasso seharga US$ 28,2 juta di New York tahun lalu.

5. Masayoshi Son

Warga negara: Jepang
Usia: 56 tahun
Kekayaan: US$16,4 miliar

Masayoshi Son adalah pendiri dan Cjief Executive Softbank, perusahaan yang bergerak di bidang telekomunikasi dan internet terbesar kedua berdasarkan kapitalisasi pasar di Jepang.

Softbank, yang awalnya bergerak di bidang komputer dan perangkat lunak. Softbank lalu berubah lini bisnis menjadi operator seluler dan menjelma menjadi raksasa teknologi.

Kakek Son merupakan imigran asal Korea Selatan. Son menempuh kuliah di University of California, Berkeley. Menginjak usia 19 tahun, Son membuat mesin penerjemah yang ia jual kepada produsen elektronik Jepang, Sharp. 

0 komentar:

Post a Comment